Most Recent

Catatan Pendakian Gle. Raja (T.3330) Part I

        Malam itu berangkatlah sembilan orang dari Tim Metalik Fakultas Ekonomi Unsyiah, dengan diantar oleh beberapa orang dengan menggunakan sepeda motor, dari titik awal sekretariat Metalik menuju tujuan pendakian yaitu Gunung Gle Raja. Suasana dinginnya suhu dan kabut yang membentengi rute tidak menjadi kendala terhadap Tim untuk menempuh tujuan tersebut, faktor niat dan semangat yang tak mau takabur menjadi alasan utama pembentuk mental yang stabil sebagai modal awal pada pendakian mendatang. Satu visi yang diusung, pada kegiatan Pendakian yang berlangsung sejak 26 oktober sampai 3 November 2013 yaitu mengulang kesuksesan dan pencapaian titik akhir dengan Penemuan Triangulasinya. Metalik sudah pernah melakukan 4 Pendakian sebelumnya menuju kawasan Pegunungan Gle Raja, yaitu pada Tahun 1991, 1994 dan 1998 serta tahun 2010, dengan jalur pendakian yang berbeda.
             
        Sampailah pada suatu tempat dimana persiapan awal menuju target pendakian keesokan harinya. Jam menunjukkan keadaan sudah larut malam. Iya, pukul 23.07 WIB Tim sampai di Bendungan (dam) Krueng Tateuk, Kecamatan Indrapuri, Kabupaten Aceh Besar. Tempat dimana Tim akan beristirahat dan memulihkan stamina sebagai bekal fisik untuk perjalanan esoknya. Hal ini juga menjadi alasan utama untuk segera beristirahat setelah menempuh perjalanan panjang dengan sepeda motor, setelah menghabiskan waktu 3 jam perjalanan melalui jalur masuk kawasan Kuta Malaka, berseberangan dengan jalur sibuk moda angkutan darat Banda Aceh – Medan.

       Perjalanan dan kisah pendakian ini pun bermula. Setelah menjalani rutinitas seperti biasanya dilakukan tim, shalat subuh. Suara gemuruh aliran air sungai Krueng Tateuk, menjadi fenomena yang bersahabat dan melahirkan berbagai pujian kekaguman direlung hati, ini bukti bahwa masih alami dan murninya air di sepanjang kawasan sungai ini sehingga pantaslah ada ungkapan yang menyatakan “Hidup disini, berarti jauh dari sakit”. Terlihat juga beberapa sumber pipa air bersih yang dibuat oleh instansi pengairan di wilayah ini yang besar dan panjangnya menjadi alasan utama betapa diperlukannya sumber air bersih oleh warga masyarakat yang hidup di wilayah yang dialiri oleh sungai ini.

            Aktivitas anggota tim pun sudah mulai memasak beberapa menu untuk sarapan pagi, tentunya juga sudah terseduh minuman penghangat dan teman sarapan nantinya, bersumber dari air di sungai ini. Beberapa diantara Tim terlihat sudah mulai mempersiapkan pembekalan peralatan dan persiapan lainnya untuk kegiatan pendakian ini nantinya. Tim ini berjumlah 9 Orang dengan tugas dan tanggung jawab dilapangan sudah diberikan jauh hari sebelum berangkat, pada masa persiapan dan pembentukan Tim untuk Pendakian Gle Raja.
..............................................................................................
Catatan Pendakian Gle. Raja (T.3330) Part I Catatan Pendakian Gle. Raja (T.3330) Part I Reviewed by Mac_Noumi on 23.31.00 Rating: 5

Tidak ada komentar: